Halo Teman-teman!!!
Setelah pada kegiatan 2 yang lalu kami menanam 10 bibit pohon di Hutan Kota Srengseng, dimana setiap anggota kami mendapatkan dua bibit pohon dan kami memiliki kewajiban untuk merawat setiap pohon yang kita tanam.
Di pertemuan ketiga ini (Sabtu, 15 April 2017), kami sekelompok sepakat untuk datang berkumpul pukul 10.00 WIB di Hutan Kota Srengseng, Jakarta Barat. Pada awalnya hanya Jason dan Jeremy yang datang, dan anggota yang lain tidak datang dan tidak ada kabar dimana mereka berada, tapi setelah di tunggu beberapa menit kemudian, akhirnya mereka datang, ternyata keterlambatan mereka karena mereka mencetak nama kelompok untuk di tempelkan di masing-masing pohon yang kita tanam.
Tibalah saatnya kami harus merawat pohon-pohon yang kita tanam pada pertemuan lalu. Kami memulainya dengan membersihkan rerumputan dan daun-daunan yang ada disekitar pohon. Setelah kami selesai membersihkan rerumputan yang ada, kami mulai menyiramnya dengan air secukupnya. Setelah semua pohon kami siram dan bersihkan, kami menempel semua pohon yang kita tanam dengan kertas yang berisi nama-nama anggota kelompok kami sebagai penanda bahwa itu merupakan pohon yang ditanam oleh kelompok kita.
Ketika kami sudah selesai memelihara pohon yang kami tanam dengan menyiramnya dan membersihkan rerumputan yang ada di sekitarnya, kami juga menyiram beberapa pohon yang ada di sekitar kami juga, karena tidak semua pohon yang ada di Hutan Kota Srengseng di siram setiap hari oleh penjaganya, maka kami berinisiatif juga untuk merawatnya juga. Hutan Kota Srengseng merupakan salah satu “Jantung” dari Kota Jakarta dimana Hutan ini menyediakan suplai oksigen bagi warga Jakarta. Kami merasa senang dengan apa yang kami lakukan untuk Jakarta, mengingat Jakarta adalah Ibukota Negara Indonesia. Fakta juga menunjukkan bahwa Jakarta merupakan salah satu kota dengan tingkat polusi yang tertinggi, sehingga jika tidak ada Hutan Kota ini, maka polusi yang ada di Jakarta tidak dapat dikontrol lagi.
Untuk Absensi bisa dilihat di sini.